Art Institute graduate students offering fun and easy Violin music and Vocal private courses.

Find out more about Omy

• 1) Kapan Anda pertama kali mengembangkan passion dalam bermusik dan apa instrumen favorit Anda?

  Saya mulai fokus mengembangkan passion bermusik pada tahun 2010. Saat itu saya memutuskan untuk melanjutkan studi di SMM (Sekolah Menengah Musik) Yogyakarta dengan minat utama musik klasik dan mayor Violin (Biola Sopran).

• 2) Apakah ada jenis musik atau artis tertentu yang Anda dengarkan dalam satu waktu?

  Selain genre musik klasik yang saya sukai sejak kecil, saya suka mendengarkan genre musik K-Pop/K-Ballad/K-Hiphop dalam jangka waktu yg panjang juga. namun tetap tidak menutup atau mempersempit referensi genre musik yang saya dengarkan. untuk artis, untuk musik klasik saya cukup enjoy mendengarkan karya dari komposer seperti Rachmaninoff, Chopin, maupun Beethoven dan beberapa karya komposer lain seperti Vivaldi hingga Gustav Mahler. Untuk genre pop lain, saya cukup enjoy mendengar karya dari Yovie, Mahalini, Bruno Mars, Justin Bieber, IU dll.

• 3) Ceritakan kepada kami pengalaman mengajar yang paling sulit atau yang paling mengesankan yang Anda pernah berikan secara privat kepada seorang siswa dalam bermusik.

  Menurut saya, pengalaman paling sulit adalah mengajar anak kecil usia 5-10 tahun. di awal saya mulai karir tutor violin, menjadi tutor yg sabar dan menyenangkan, bisa menjadi guru, kakak sekaligus teman untuk murid merupakan hal yang cukup menantang. memikirkan cara untuk bisa membangunkan semangat mereka untuk belajar/kursus disela kesibukan mereka dengan kegiatan sekolah primernya, belum lagi disaat sang anak merasa bosan ditengah proses KBM, membangun koneksi/bounding terhadap orang tua juga agar semangat untuk membimbing sang anak berlatih mandiri diluar jam kursus, dll.

• 4) Menurut Anda, instrumen apa yang paling rumit untuk dikuasai dan mengapa?

  Dari yg saya alami dari beberapa instrumen lain yang saya pelajari selama ini, seperti Piano/Keyboard, Gitar, dan drum. saya merasa belajar instrumen string terutama Violin merupakan instrumen yang rumit untuk dikuasai. Berikut poin2 alasan mengapa instrumen violin merupakan yg paling rumit untuk dikuasai.
  a. Postur/anatomi tubuh. Tidak hanya karena postur anatomi tubuh saat memegang dan memainkan instrumen ini yg cukup bisa memakan waktu lama, namun cukup riskan merubah tatanan tulang tubuh di kemudian hari jika salah posisi memegang sejak awal.
  b. Penempatan Nada. Dikarenakan tidak adanya fret (seperti pada gitar), melatih dan membiasakan penempatan penjarian tangan kiri menjadi hal yang sangat penting karena nada yang dihasilkan jelas akan berbeda Hz frekuensi tiap mm-nya. Hal ini akan menjadi lebih sulit jika sudah memasuki teknik posisi II - VII yang memerlukan kekuatan jari tangan kiri agar suara yang dihasilkan stabil dan sama.
  c. Kontrol tangan kanan. Melatih power tangan kanan untuk bisa menghasilkan kualitas dan warna suara dari instrument tersebut lebih clear atau jelas, butuh waktu dan kesabaran lebih. dengan mengelaborasikan kontrol tangan kanan dan penjarian kiri untuk bisa menghasilkan nada-nada yang tepat memerlukan latihan teknik yang sama banyaknya dengan teknik piano. dari tangga nada, appergio, legato, rythmical maupun long tonic, tempo, double-stop third hingga oktaf, dinamika, dll.
  
  Tentu saja tidak memungkiri instrumen lain memiliki kesulitannya masing-masing.

• 5) Apa kunci sukses Anda dalam bermusik?

  Kunci sukses bermusik menurut saya adalah tentu saja intensitas latihan mandiri, perbanyak upgrade wawasan diri mengenai perkembangan musik dari sejarah hingga teknik2 yg digunakan dalam industri/pasar musik termutakhir, serta perluas referensi genre musik. perlunya juga memperluas link pertemanan dalam bermusik untuk dijadikan wadah belajar juga.

• 6) Sebutkan tiga musisi yang Anda impikan untuk bertemu di kafe favorit Anda. Jelaskan mengapa.

  a. Lee Jin Ah. Seorang musisi piano Jazz dan singer song-writer asal Korea Selatan yg terkenal dengan aransemen musiknya yang sangat easy-listening. tidak hanya terkenal dengan suaranya yg unik, namun juga bakatnya dalam menulis lirik2 lagu yg mudah dimengerti atau masuk/sesuai dengan empati para pendengarnya. beliau terkenal sangat menggemari musisi Esperanda Spalding yg sangat dikenal permainan bass jazznya yg mahir. itu membuat musik2 lee jin ah menjadi lebih kaya warna. saya personal ingin belajar mengenai kreativitasnya dalam menciptakan lagu dan menulis lirik.
  b. Yovie Widianto. singer & song-writer juga musisi kebanggaan industri musik Indonesia yg banyak melahirkan lagu-lagu populer hingga saat ini. dengan warna musik, lirik dan aransemen musik yg khas membuat musik yg ia ciptakan menjadi lebih mudah dikenali. hal ini menurut saya tidak mudah untuk akhirnya bisa menemukan warna atau biasa kita sebut brand kita dalam bermusik. hal ini yg ingin saya pelajari dari beliau jika diberikan kesempatan untuk bertemu. yg terakhir,
  c. John William. seorang komposer asal Amerika yg terkenal dengan karya yg digunakan dalam film hollywood, seperti Star Wars, Superman, Jurassic Park dan masih banyak lainnya. Dari karya2 beliau, yg paling saya sukai adalah "Schindler List's Theme". Karya ini menjadi tema dalam film yg berjudul sama "Schindler List's" menceritakan tentang masa penjajahan Nazi di German. Dimainkan oleh seorang Violinist ternama Itzhak Perlman memberikan kesan mendalam untuk saya. Saya pribadi ingin belajar lebih mengenai "music scoring" dari beliau, karena akhir2 ini saya sedang sangat tertarik dalam bidang tersebut.

• 7) Menurut Anda, pentingkah memiliki bakat untuk bisa bermain musik dengan baik?

  Menurut saya, memiliki bakat bisa dibilang penting untuk bisa membantu orang tua dan guru melihat potensi sang anak/murid dalam mengembangkan keterampilan mereka dalam bermain musik. namun, tentu saja tidak menutup kemungkinan seorang individu yang sedari awal terlihat mungkin tidak memiliki bakat atau bisa kita bilang musikalitasnya rendah namun bisa berkembang dan memiliki potensi yg sama asal mereka berusaha dan berlatih lebih.

• 8) Apa saja sentuhan-sentuhan kecil yang menjadikan Anda seorang Guru teladan dalam bermusik?

  Jika boleh saya sedikit membanggakan diri, saya memiliki kemauan untuk terus mengembangkan (upgrade) diri dalam hal bermusik seperti lebih sering mendengarkan perkembangan musik2 terbaru yg sedang banyak digemari oleh pendengar muda hingga kemauan untuk mempelajari sejarah musik dan teknik yg belum pernah saya pelajar sebelumnya. selain itu, sebagai seorang guru, perlunya mempelajari/mengobservasi macam2 personaliti murid agar bisa menciptakan suasana belajar-mengajar yang santai dan menyenangkan setiap saat, dan juga membantu mengembangkan potensi murid menjadi lebih baik dan terarah.